Jumat, 26 Februari 2016

saat amanah memilihmu: tidak akan ada habisnya

"..sahabat, percayalah
amanah tidak akan pernah salah memilihmu
karena ia datang dari Yang Maha Memberi Pertolongan
dan semoga kita termasuk orang-orang yang amanah.."


Saat Amanah Memilih
kalau kamu seorang mahasiswa aktif (aktivis) di kampus, pasti tidak asing dengan hal yang disebut amanah, jobdesk, PJ proker, atau hal-hal semacam itu, yang identik dengan tugas non akademis. adakah di antara kamu yang selalu menginginkan hal itu? 

ketika amanah mendatangimu kesekian kalinya. suatu waktu kamu menolaknya keras-keras saat ditawari. penawaran kedua kamu masih teguh dalam penolakan. hingga penawaran demi penawaran, kamu terpengaruh, merasa iba, dan merasa boleh juga untuk dicoba. kamu pun menerima nya dengan sedikit keraguan. dalam perjalanan kamu melewati banyak kesulitan. meski orang-orang di sekitarmu mempercayaimu, tak bisa dipungkiri kamu merasakan pahitnya, hampir putus asanya, kamu berusaha menyelesaikan apa yg dipercayakan jutaan umat kepadamu.

amanah mu tidak pernah habis?
maka beruntung sekali, karena orang pilihan sepertimu bisa merasakan betapa-waktu-tidak-pernah-terlewat-dengan-sia-sia.. orang sepertimu telah mencapai nikmatnya lelah dalam mendaki setiap kesulitan.. orang sepertimu dirahmati rasa ikhlas dan kepuasan batin ketika berhasil membuat semuanya sesuai rencana.. usahamu, tiada ternilai harganya. pengorbananmu, menyimpan banyak kebaikan sesudahnya.

ibadah mu terganggu? 
tidak.. jangan seperti itu. amanah itu datang untuk menempa mu menjadi intan permata yang berkilauan di muka bumi. Allah yang mengirim amanah kepadamu, karena Dia ingin mencetak intan dalam jiwamu, ingin mendekat dan semakin dekat ke hamba yang amanah sepertimu.. justru ketika semakin banyak amanah di bahu, semakin berat keinginan untuk bersujud ke hadapan-Nya, meminta petunjuk, memohon uluran tangan Allah dalam setiap kesulitanmu, serta menyerahkan seluruh hasil usahamu kepada Allah Yang Maha Pemurah, Mahakuasa, Mahabesar.. dimana setiap urusan adalah kecil dan sangat mudah diwujudkan oleh-Nya.. 

sudahkan nikmat yang tiada habisnya ini kau alami?

karena saat amanah memilihmu, ia tidak akan ada habisnya.. tidak akan ada habisnya, kebaikan yang amanah itu hadiahkan kepadamu..

amanah? do it like a pro or it will get you done with nothing!

Jumat, 19 Februari 2016

A beatiful pray: When your best friend getting married soon and you desperately can't be there

Aku berdoa untuk seorang lelaki, yang akan menjadi bagian dari hidup sahabatku, lelaki yang sungguh mencintai-Mu lebih dari apapun
Aku berdoa untuk seorang lelaki, yang telah memantapkan hati untuk sahabatku, memberikannya posisi kedua di hatinya setelah posisi pertama oleh diri-Mu
Aku berdoa untuk seorang lelaki, yang mempunyai hati yang tulus dan ridho mencintai-Mu serta senantiasa menauladani sifat-sifat agung-Mu
Aku berdoa untuk seorang lelaki, yang mengetahui untuk siapa dan apa ia hidup dan menjalani kehidupan tanpa pernah menyia-nyiakannya, seorang lelaki yang punya hati bersih dan suci, lemah lembut dan santun, serta cerdas dan kaya hati

Aku berdoa untuk seorang lelaki yang tidak hanya mencintai sahabatku tapi juga menghormatinya, yang tidak hanya memuja sahabatku tapi juga membimbingnya ke jalan surga, yang mencintainya tidak hanya karena kecantikan fisik tapi juga karena hatinya.

Aku berdoa
Untuk seorang lelaki,
yang akan menjadi teman terbaik sahabatku dalam tiap kondisi dan sepanjang masa
Seorang lelaki, yang akan membuatnya merasa perempuan paling beruntung di seluruh alam raya
Seorang lelaki, yang membutuhkan dukungannya sebagai peneguh, do'anya sebagai jalan yang mulus, senyumannya sebagai pelepas lara dan peluh,
Seorang lelaki yang membutuhkan dirinya menjadi sebuah agama yang sempurna.

Dan aku juga meminta
Jadikan sahabatku ini menjadi kebanggaan utama calon suaminya
Berikan kepadanya sebuah hati yang sungguh mencintai-Mu, sebuah hati yang dapat mencintainya dengan cinta-Mu
Turunkanlah sifat-Mu yang lembut sehingga kecantikannya tidak pernah palsu
Ulurkanlah tangan-Mu ketika ia lemah dan berharap lalu memohon dari-Mu

Ya Rabb, Engkau berikan dia penglihatan-Mu sehingga ia dapat melihat banyak hal baik dalam diri suaminya kelak
Engkai berikan mulut-Mu yang penuh dengan kata-kata indah dan pemberi semangat, sehingga dia dapat mendukung suaminya kelak, menemaninya dengan kata-kata yang baik dan menentramkan hati setiap hari

Ya Rabbi,
Aku mengetahui bahwa Engkau yang telah menjadikan mereka bertemu pada waktu yang tepat, dengan seluruh skenario indah-Mu, Engkau jadikan kisah mereka suatu kehidupan yang sempurna, sakinah, mawaddah, dan penuh kasing sayang.

Aamiin.

For my beloved rommate, that I'm so happy to hear you soon getting married,
May good bless you two, Nida Khansa Nazhihah :)

Sabtu, 13 Februari 2016

sebuah film untuk para ibu, calon ibu, anak-anak: "Ada Surga di Rumahmu"

kangen pesantren kak? coba tonton film ini. wajib!

kangen ibu kak? kangen ga kangen, super wajib nonton film ini!


"Tak perlulah engkau jauh-jauh mencari surganya Allah. tak perlu bersusah pergi haji, sedekah sampai negeri seberang, berperang ke timur tengah. karena sesungguhnya, surga yang paling dekat ada di rumahmu. Ibumu.. dan ridho Ibu Bapakmu.."

sebuah film religi terbaik sepanjang masa, kaya akan hikmah yang luar biasa, penerapan islam yang mumpuni.. mari menjadi Uwais Al-Qarni berikutnya, yang setia menggendong ibunya ke Ka'bah untuk ibadah haji hingga melepuh kakinya.

tidak perlu melakukan sebanyak Uwais

cukup sayang Ibu, nomor satukan ibu dari seluruh wanita lain di dunia ini

karena, seluruh tetes darah Ibu ketika melahirkanmu, tidak akan bisa kau balas sedikitpun, bahkan setetes darah pun, tidak akan pernah terbalas oleh perbuatan baikmu pada ibumu.

saksikanlah, versi youtube nya


Senin, 08 Februari 2016

to give or to take?

Jika aku selalu meminta sesuatu dari orang lain, aku tak akan pernah bahagia, karena aku pun tak pernah tahu apa yang sesungguhnya aku butuhkan.

Namun, jika aku selalu memberi sesuatu pada orang lain, aku mungkin bisa bahagia, karena aku jauh lebih mengerti apa yang kumiliki dan itu lah yang sedang mereka butuhkan.

Mata di balik jendela

Anak pelangi itu, suka sekali sendiri
Anak itu, suka sekali menunggu
Anak itu, suka sekali menyerahkan segalanya pada siapapun
Berapa lama pun aku mengenalnya, dia memang persis seperti itu
Ketika dia gemar memandangi kehidupan di sekitarnya, melalui sebuah jendela raksasa, sebuah kehidupan yang terlihat hangat dari hatinya
Anak itu hanya duduk diam
Namun kehidupan di sekelilingnya melaju dengan sangat pesat
Kulihat air mukanya
Dia seperti anak manusia yang kelelahan menghadapi cepatnya laju waktu
Anak itu lalu mengeluh karena waktu begitu gesit berlalu
Apakah ke-hampir-sempurnaan manusia tetap tidak bisa mengatasinya?
Apakah waktu menandingi makhluk yang hampir sempurna di jagat raya ini?
Anak itu luluh oleh waktu
Kalah mengejar cepatnya waktu berlalu
Tik.. tok.. tik.. tok..
Sang anak telah lumpuh
Detik demi detik di depan jendela telah berlalu dengan sia-sia
Anak terkalahkan
Kini air matanya menetes satu demi satu
Hingga kering seluruh keningnya

Anak ini menyesali waktu dan kehidupannya yang melaju lebih cepat dari apa pun
Setiap detik nya berlalu buru-buru
Hingga anak ini kehilangan keluarganya
Bukan secara fisik, tapi secara ruhani, keluarga di sekelilingnya mulai pudar

Catatan seorang anak anti sosial di ujung bukit
Jember, 08 Februari 2016